PENGARUH METODE ROLE PLAYING DIDUKUNG MEDIA GAMBAR TERHADAP PENGUASAAN KONSEP BERORGANISASI PADA SISWA KELAS V SDN TEMPURAN KECAMATAN NGLUYU KABUPATEN NGANJUK TAHUN 2015/2016
Author (Penulis)
RISMA MAWAR DIANTI
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
12.1.01.10.0112
Abstract
ABSTRAK
Peneltian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa dalam pembelajaran PKn di SD masih banyak guru yang masih mengadopsi pola-pola lama yang cenderung pasif, dan guru masih menggunakan metode konvensional. Akibatnya siswa akan kurang aktif, malas berfikir dan pembelajaran akan membosankan. Hal tersebut membuat keberhasilan pembelajaran cenderung rendah.
Permasalahan peneltian ini adalah Apakah Metode Role Playing didukung media gambar berpengaruh terhadap penguasaan konsep berorganisasi pada siswa kelas V SDN Tempuran II Kecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk?(2)Apakah Metode Role Playing tanpa didukung media gambar berpengaruh terhadap penguasaan konsep berorganisasi pada siswa kelas V SDN TempuranI Kecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk? (3)Adakah perbedaan pengaruh antara menggunakan Metode Role Playing didukung media gambar dibanding menggunakan Metode Role Playing tanpa didukung media gambar terhadap penguasaan konsep berorganisasi pada siswa kelas V SDN Tempuran Kecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk?
Penelitian ini menggunakan teknik Eksperimen, dengan desain Nonrandomized Control Group Pretest-Posttest Design dan pendekatan kuantitatif.Subyek penelitian siswa kelas V SDN Tempuran I dan IIKecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk yang terdiridari SDN Tempuran I dengan jumlah 19 siswa (kelompok kontrol) dan SDN Tempuran II dengan jumlah 20 siswa (kelompok eksperimen) yang ditentukan dengan nonrandom sampling. Teknik pengumpulan data berupa tes dan instrumen untuk mengukur kemampuan siswa adalah pre-test dan pos-test yang dapat dianalisis dengan uji t.
Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: (1)Metode Role Playing didukung media gambar sangat berpengaruh terhadap penguasaan konsep berorganisasi pada siswa kelas V SDN Tempuran II Kecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk, hasil ini terbukti darit_h= 21,904>t_(t 1%) = 2,860 (dengan ketuntasan klasikal sebesar 86,25%) ; (2) Metode Role Playing tanpa didukung media gambar sangat berpengaruh terhadap penguasaan konsep berorganisasi pada siswa kelas V SDN Tempuran I Kecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk,hasil ini terbukti darit_h= 14,571>t_(t 1%) = 2,878 (dengan ketuntasan klasikal 41,58%); (3) Ada perbedaan pengaruh antara metode Role Playing didukung media gambar dibanding metode Role Playing tanpa didukung media gambar sangat berpengaruh terhadap penguasaan konsep berorganisasi pada siswa kelas V SDN Tempuran Kecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk,dengan keunggulan pada metode Role Playing didukung media gambar terbukti dengan hasilt_h= 4,053>t_(t 1%) = 2,715. Hal ini terbukti dari rerata posttest kelompok eksperimen 88,00 lebih besar dibanding rerata posttest kelompok control 74,47.
Kata Kunci : Metode Role Playing, media gambar, berorganisasi.