PENGARUH LATIHAN KNEE-TUCK JUMP DAN BOX JUMP (MULTIPLE RESPONSE) TERHADAP KEMAMPUAN MENENDANG BOLADALAM PERMAINAN SEPAK BOLA BAGI SISWA PUTRA KELAS X SMAN 1 PACE


Author (Penulis)

Moh. Haris Fadhilah
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.09.0189

Abstract

ABSTRAK Moh. Haris Fadhilah NPM 12.1.01.09.0189 : Pengaruh Latihan Knee-tuck jump dan Box Jump (Multiple Response) terhadap Kemampuan Menendang Bola dalam permainan sepak bola bagi siswa putra kelas X SMAN 1 Pace. Skripsi, Penjaskesrek FKIP UN PGRI Kediri. 2016. Kata kunci : Knee- tuck jump, Box Jump (Multiple response), Kemampuan Menendang Bola. Salah satu teknik dasar dalam sepak bola adalah menendang bola. Agar seorang atlet mampu menendang bola, diperlukan latihan pliometrik diantaranya latihan knee tuck jump dan box jump. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini antara lain ada pengaruh antara latihan knee-tuck jump terhadap kemampuan menendang bola, ada pengaruh antara latihan box jump terhadap kemampuan menendang bola, ada perbedaan antara latihan knee-tuck jump dan box jump terhadap kemampuan menendang bola dalam permainan sepak bola bagi siswa putra SMAN 1 Pace. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dan metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desain penelitian “Two Group Pretest- Posttest Design”. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMAN 1 Pace yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola. Sampel berjumlah 32 orang dan teknik pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh. Descriptive statistics pretest dan posttest kemampuan menendang bola untuk kelompok knee -tuck jump, untuk hasil pretest nilai minimum = 20, nilai maksimum = 42, rata-rata (mean) = 28.38 dengan simpang baku (Std. Deviation) = 5.852. Untuk posttest nilai minimum = 27, nilai maksimum = 44, rata-rata (mean) = 34.06 dengan simpang baku (Std. Deviation) = 4.711. Descriptive statistics pretest dan posttest kemampuan menendang bola untuk kelompok box jump, untuk hasil pretest nilai minimum = 21, nilai maksimum = 38, rata-rata (mean) = 28.19 dengan simpang baku (Std. Deviation) = 4.929. Untuk posttest nilai minimum = 26, nilai maksimum = 41, rata-rata (mean) = 32.50 dengan simpang baku (Std. Deviation) = 5.241. Data pretest dan posttest memiliki nilai p (Sig.) > 0.05, maka variabel berdistribusi normal. Dan uji Homogenitas, sig. p > 0.05 sehingga data bersifat homogen. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa ada pengaruh latihan knee-tuck jump terhadap kemampuan menendang bola siswa anggota ekstrakurikuler sepak bola di SMAN I Pace dengan t hitung 3.668 > t tabel 2. 131, dan nilai signifikansi 0.002 < 0.05. Ada pengaruh latihan box jump terhadap kemampuan menendang bola siswa anggota ekstrakurikuler sepak bola di SMAN I Pace dengan t hitung 4.196 > t tabel 2. 131, dan nilai signifikansi 0.001 < 0.05. Latihan knee-tuck jump lebih baik dalam meningkatkan kemampuan menendang bola daripada latihan box jump. Terbukti dengan nilai rerata selisih posttest kelompok latihan knee-tuck jump sebesar 34.06, nilai rerata posttest kelompok box jump sebesar 32.50 dengan selisih nilai posttest sebesar 1.56.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-02-02

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI