PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC KNEE TUCK JUMP DAN DOUBLE LEG BOUND TERHADAP DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI PEMAIN BOLA BASKET PUTRA SMA NEGERI 1 PAKEL TULUNGAGUNG ( SISWA EKSTRAKURIKULER BASKET )
Author (Penulis)
JOKO SUSENO
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
12.1.01.09.0112
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dari hasil observasi yang dilakukan pada siswa ekstrakurikuler bola basket kurang mempunyai semangat maupun greget yang ditunjukkan siswannya.
Permasalahan penelitian ini adalah kurang semangatnya siswa ekstrakurikuler bola basket SMA Negeri 1 Pakel dan kurangnya pemahaman pentingnya meningkatkan motivasi berlatih untuk siswa,
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan subyek penelitian siswa putra ekstrakurikuler bola basket SMA Negeri 1 Pakel bertujuan untuk mengetahui kemampuan daya ledak otot tungkai ekstrakurikuler bola basket, dan untuk mengetahui perbedaan setelah diberikan perlakuan knee tuck jump dan double leg bound. Subyek penelitian adalah siswa ekstrakurikuler bola basket sebanyak 30 siswa.
Kesimpulan yang didapat adalah kemampuan daya ledak otot tungkai dengan diukur memakai vertical jump. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan knee tuck jump yang diberikan lebih baik dari pada double leg bound dengan prosentase hitung untuk knee tuck jump t:16,1046 dan double leg bound sebesar t:14,8229.
Dari simpulan diatas maka perlakuan ini dapat direkomendasikan untuk memperluas wawasan dan dapat memberi contoh yang nyata bagi siswa, sehingga mereka dapat memahami pelatihan dengan baik dan untuk guru masih perlu untuk bereksperimen terus menerus apakah pengaruh knee tuck jump dan double leg bound sesuai dengan seluruh karakteristik siswa ekstrakurikuler bola basket.