RAGAM BAHASA WARIA DI KEDIRI RAYA


Author (Penulis)

SULIS WAHYUNI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.07.0071

Abstract

ABSTRAK Sulis Wahyuni: Ragam Bahasa Waria di Kediri Raya, Skripsi, PBSI, FKIP, UN PGRI Kediri 2017. Kata Kunci: Ragam Bahasa, Waria, Kediri Raya. Dalam tuturan bahasa waria cenderung menggunakan bahasa komunitas yang disebut bahasa rahasia. Hal itu disebabkan penguasaan bahasa rahasia pada kelompok waria lebih mendominasi dari pada bahasa Indonesia. Dengan demikian, bahasa waria adalah salah satu bahasa rahasia atau bahasa khusus yang digunakan agar lingkungan disekitarnya tidak mengetahui makna dari percakapan waria. Hal tersebut mengakibatkan terjadinya ragam bahasa dalam penggunaan bahasa waria. Bahasa waria sebagai sebuah variasi bahasa tentu memiliki karakteristik, memiliki ciri-ciri pemerlain dari bahasa pada umumnya. Sebagai sebuah komunitas, waria di Kediri raya memiliki ragam bahasa yang khas. Masalah penelitian ini adalah ragam bahasa waria di Kediri raya. Pertanyaan penelitian ini adalah : (1) bagaimanakah ciri-ciri leksikal pada ragam bahasa waria di Kediri raya?, (2) bagaimanakah ciri-ciri morfologis pada ragam bahasa waria di Kediri raya? dan (3) bagaimanakah ciri-ciri sintaksis pada ragam bahasa waria di Kediri raya?. Tujuan penelitian ini bersifat umum tentu saja mengacu pada pada beberapa tujuan khusus sebagai berikut (1) untuk mendeskripsikan ciri-ciri leksikal yang terjadi pada ragam bahasa waria di Kediri raya. (2) untuk mendeskripsikan ciri-ciri morfologis yang terjadi pada ragam bahasa waria di Kediri raya. (3) untuk mendeskripsikan ciri-ciri sintaksis yang terjadi pada ragam bahasa waria di Kediri raya. Objek pada penelitian ini adalah ragam bahasa waria yang dilakukan sekelompok waria di Kediri raya, khususnya daerah Simpang Lima Gumul dan Gor jayabaya. Data penelitian ini berupa potongan dialog yang terdapat pada aktivitas waria yang sedang mangkal. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini selain peneliti yaitu alat rekam dan kartu data. Dalam penelitian ini terdapat tiga tahapan penelitian yaitu : (1) tahap perencanaan, (2) tahap pelaksanaan dan (3) pelaporan. Sesuai dengan objek dan data pada penelitian ini maka, metode yang digunakan berupa deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ragam bahasa waria di Kediri raya ternyata beragam tidak hanya itu, penggunaan tersebut juga terjadi karena penambahan suku kata, penghilangan suku kata dan penggantian total suku kata. Terdapat juga tuturan dengan kalimat campur code dalam dialog sekelompok waria.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-02-11

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI