Author (Penulis)

HERLINA DWI S.
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.06.0044

Abstract

ABSTRAK Pembelajaran IPA yang dilakukan di kelas VIII SMP Kristen YBPK Sidorejo kurang berjalan dengan maksimal, karena kegiatan pembelajaran masih didominasi oleh guru. Akibatnya hasil belajar dan kemampuan berpikir kritis siswa sangat rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Group Investigation yang dipadu dengan Numbered Head Together terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan posttest only control design. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling, dengan jumlah sampel untuk kelas eksperimen dan kontrol masing-masing sebanyak 22 siswa. Pengambilan data menggunakan instrument berupa tes essay sebanyak 5 soal yang dilakukan di akhir pembelajaran. Kemampuan berpikir kritis siswa diukur menggunakan rubrik penilaian menurut Finken dan Ennis (2003) yang dimodifikasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji-t tidak berpasangan. Hasil analisis menggunakan uji-t menunjukan bahwa nilai Sig. (2-tailed) 0,000 < 0,05 yang berarti terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran group investigation dipadu numbered head together dan model pembelajaran group investigation tanpa dipadu numbered head together. Kemampuan berpikir kritis siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran group investigation dipadu numbered head together lebih baik dari siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran group investigation tanpa dipadu numbered head together. Kata Kunci : berpikir kritis, group investigation dan numbered head together.

Keyword

a

Reference

PUBLISHED

2017-02-13

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE

Download PDF

Download PDF Kembali Home