Analisis penerimaan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan terhadap Pendapatan Asli Daerah


Author (Penulis)

WAHYU ROISATUN NINGSIH
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.04.0070

Abstract

ABSTRAK Wahyu Roisatun Ningsih: Analisis Penerimaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan Terhadap Pendapatan Asli Daerah (Studi Kasus Pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Kediri Periode 2013-2015). Skripsi, Pendidikan Ekonomi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nusantara PGRI Kediri, 2016. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus pada Pemerintahan Kota Kediri di Kantor BPKAD Kota Kediri. Yang bertujuan untuk mengetahui Penerimaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian diskriptif kuantiatif. Dengan menggunakan metode analisis pertumbuhan, analisis kontribusi dan analisis efektifitas, dari laporan keuangan Pemerintah Kota Kediri. Dari hasil penelitian, dapat diketahui bahwa Pertumbuhan PAD pada tahun 2014 sebesar 47,59%, dan ditahun 2015 mengalami penurunan menjadi 6,57%. Penerimaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan memberikan kontribusi yang negatif terhadap Pendapatan Asli Daerah, dari tahun 2013 hanya memberikan kontribusi 0,90%, menurun ditahun 2014 menjadi 0,62% dan sedikit meningkat ditahun 2015 sebesar 0,63%. PAD yang ditinjau dari tingkat kefektifitasanya sudah menunjukkan sangat efektif yang berarti sangat baik, yaitu: 157,88% ditahun 2013, meningkat menjadi 188,96% ditahun 2014 dan meningkat lagi ditahun 2015 menjadi 190,29%. Ini berarti apabila semakin besar perhitungan dari Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan maka Pendapatan Asli Daerah juga akan mengalami peningkatan atau penurunan. Begitu pula sebaliknya apabila Penerimaan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan mengalami penurunan maka Pendapatan Asli Daerah juga akan mengalami peningkatan atau penurunan. Berdasarkan penelitian yang penulis simpulkan, maka penulis mengemukakan beberapa saran yaitu agar Pemerintah Kota Kediri khususnya Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Asset melakukan pembaharuan data (pendataan ulang). Pemerintah beserta Dinas Satuan Kerja yang terkait untuk lebih mengoptimalkan dalam menggali poensi-potensi yang ada sehingga bisa meningkatkan peneriman PAD. Kata Kunci : Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan, Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2017-02-13

JOURNAL

Simki-Economic

ISSN

2599-0748

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI