SEJARAH PERISTIWA PKI DI DUSUN DJENGKOL DESA PLOSOKIDUL KEDIRI 1961-1966


Author (Penulis)

MOH. HERIS SETIAWAN
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.02.0015

Abstract

ABSTRAK MOH. HERIS SETIAWAN: Sejarah Peristiwa PKI di Dusun Djengkol Desa PlosoKidul Kediri 1961-1966, Skripsi, Pendidikan Sejarah, FKIP UN PGRI Kediri, 2016. Kata Kunci: PKI, Djengkol, PlosoKidul, 1961-1966 Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa perjalanan panjang PKI yang telah membawa dampak besar untuk sejarah di Indonesia khususnya di wilayah Kediri. Di Kediri terdapat salah satu daerah yang bernama Dusun Djengkol. Periode 1960 – 1970an adalah puncak ketenaran Djengkol, sekaligus namanya muncul seiring dengan sejarah kelam bangsa ini. Dalam peristiwa di Djengkol para anggota PKI melakukan sebuah aksi bersama BTI dan GERWANI untuk menguasai dan mengambil tanah perkebunan rakyat secara paksa. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana proses terbentuknya Partai Komunis Indonesia khususnya di Dusun Djengkol Desa Plosokidul Kediri? (2) Bagaimanakah latar belakang perlawanan PKI di Dusun Djengkol tahun 1961 ? (3) Bagaimanakah proses terjadinya peristiwa PKI di Dusun Djengkol Kediri? Penelitian ini menggunakan dengan jenis penelitian sejarah (historis) serta pendekatan penelitian multidimensional.Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penelitian historis antara lain: Heuristik, Kritik, Interpretasi, dan Historiografi. Pengumpulan data dilakukan dengan Teknik Studi kepustakaan, wawancara dan Studi arsip (dokumen). Kesimpulan hasil penelitian ini adalah: (1) Di Dusun Djengkol terdapat perkebunan Penataran Djengkol yang masuk dalam wilayah Pabrik Gula (PG) Pesantren Baru yang merupakan salah satu dari sekian PG yang ada di Kediri. Sekaligus di Djengkol terdapat peristiwa besar yaitu aksi demo besar-besaran dan aksi penembakan yang dilakukan oleh ABRI kepada PKI dan BTI. (2) Peristiwa Djengkol terjadi pada tanggal 3 dan 15 November 1961 merupakan aksi sepihak PKI yang mengerahkan anggota-anggotanya untuk merebut tanah perkebunan negara yang sedang ditertibkan. Aksi sepihak ini dipelopori oleh Barisan Tani Indonesia (BTI), Pemuda Rakyat, dan Gerakan Wanita Indonesia (GERWANI). Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan: (1) Kepada peneliti selanjutnya disarankan untuk menggunakan hasil penelitian ini sebagai bahan pembanding (2) Saran bagi pemerintah dalam penulisan Buku Sejarah Nasional Indonesia, agar lebih obyektif lagi kaitannya dengan pembahasan Partai Komunis Indonesia.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-08-16

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI