Author (Penulis)

MIFTAKUL LAILA
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

12.1.01.01.0275

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa siswa sekolah menengah kejuruan tidak mampu berinteraksi dan tidak mendapatkan aktualisasi diri saat dilingkungan sekolah. Siswa mencari aktualisasi diri dengan mengikuti komunitas handcore yang memiliki kebiasaan membuat gravity sebagai ungkapan perasaan yang dituangkan lewat kreatifitas namun tidak terarah sehingga cenderung memiliki konsep diri negatif. Penerapan konseling visual art merupakan salah satu alternatif untuk membantu siswa dalam mengekspresikan hambatan konsep diri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik penelitian menggunakan pre eksperimen. Rancangan yang digunakan adalah one group pretest-posttese. Populasi adalah siswa kelas X sebanyak 205 siswa. Sampel diambil secara purposive sampling sebanyak 5 siswa yang skor konsep dirinya negatif. Treatment menggunakan visual art. Penggumpulan data tentang konsep diri menggunakan angket konsep diri. Berdasarkan hasil analisis data ditemukan bahwa, hasil uji Paired Sample t-Test dengan taraf signifikansi 0,05 diperoleh sig. (2- tailed) 0,009 karena 0,009 < 0.05 maka H0 ditolak dan Ha diterima, artinya visual art in counseling efektif untuk meningkatkan konsep diri siswa kelas X SMK Canda Bhirawa Pare Tahun Ajaran 2016 / 2017. KATA KUNCI : visual art in counseling, konsep diri.

Keyword

a

Reference

PUBLISHED

2017-02-16

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE

Download PDF

Download PDF Kembali Home