Hubungan kematangan emosi siswa dengan pergaulan teman sebaya kelas VII SMP Negeri 5 Tulungagung
Author (Penulis)
KARUNIATI
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
12.1.01.01.0157
Abstract
Penelitian ini di latarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, di lapangan yang
menunjukkan masih adanya anak yang memiliki perkembangan kematangan emosi yang kurang
karena adanya pengaruh dengan pergaulan teman sebayanya sebagai salah satu faktor pendukung
dalam perkembangan kematangan emosinya. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimana
gambaran kondisi emosianal siswa kelas VII di SMP Negeri 5 Tulungagung Tahun ajaran 2016/2017?
(2) Bagaimana gambaran kondisi pergaulan teman sebaya siswa kelasVII dengan teman sebaya di
SMP Negeri 5 Tulungagung Tahun ajaran 2016/2017? (3) Apakah ada hubungan antara Kematangan
emosi siswa kelas VII dengan Teman Sebaya di SMP Negeri 5 Tulungagung Tahun ajaran
2016/2017?. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan subyek penelitian
siswa kelas VII di SMP Negeri 5 Tulungagung Tahun Pelajaran 2016/ 2017. Penelitian ini
dilaksanakan menggunakan instrument angket kematangan emosi siswa dan pergaulan teman sebaya.
Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Kematangan emosi siswa kelas VII SMP Negeri 5
Tulungagung, mayoritas adalah baik. (2) Pergaulan teman sebaya yang dimiliki siswa kelas VII SMP
Negeri 5 Tulungagung, mayoritas adalah baik. (3) Terdapat hubungan yang signifikan antara
kematangan emosi siswa dengan pergaulan teman sebaya kelas VII SMP Negeri 5 Tulungagung tahun
pelajaran 2016/2017, yang ditunjukkan dari nilai hasil uji korelasi pearson product moment sebesar
0310 ? 0,244. Karena ????????????????????????? >???????????????????????? dengan taraf signifikan 5% sebesar 0,244. Berdasarkan simpulan
hasil penelitian ini, direkomendasikan: (1) Bagi Siswa: Siswa diharapkan dapat memiliki kematangan
emosi dengan cara lebih bisa terbuka, saling menghormati dan menghargai satu sama lain, sehingga
anakdapat mencapai pergaulan teman sebaya dengan baik.(2) Bagi Orang tua : Diharapkan orang tua
selaku pendidik pertama dan utama bagi anak dalam keluarga, hendaknya selalu berusaha memberikan
menjadi orang tua yang komunikatif. (3) Bagi Konselor: Diharapkan guru BK/konselor sebaiknya bisa
mempertahankan apa yang sudah baik dan memperbaiki apa yang masih kurang dalam hal kematangan
emosi siswadan pergaulan dengan teman sebaya di sekolah
Kata kunci: kematangan emosi,pergaulan teman sebaya