KEEFEKTIFAN METODE KARYAWISATA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI SISWA BERKEPRIBADIAN INTROVET PADA KELAS X TKR 1 SMK NEGERI 1 KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2015-2016.
Author (Penulis)
AHMAD HASANUDDIN MASYKUR
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
12.1.01.01.0024
Abstract
ABSTRAK
AHMAD HASANUDDIN M, Keefektifan Metode Karyawisata Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Siswa Berkepribadian Introvert Kelas X TKR 1 SMK Negeri 1 KediriTahunAjaran 2015-2016,Skripsi,BK,FKIP UN PGRI Kediri, 2015
Kata Kunci :
Metode Karyawisata,kepribadian Introvert,Kemampuan komunikasi
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya komunikasi siswa berkepribadian introvert. Padahal kemampuan komunikasi sangat vital dibutuhkan manusia untuk menjalani kehidupannya. Contoh nyata dari kurangnya kepedulian ini ialah tidak adanya upaya yang intensif untuk menolong siswa-siswa tersebut untuk meningkatkan kemampuan komunikasi mereka.
Rumusan penelitian ini adalah apakah metode Karyawisata efektif untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa berkepribadian Introvert ?.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik ekperimen menggunakan desain SSD (Single Subject Design). Subyek pada penelitian ini sebanyak 2 siswa, AR dan DM, yang semuanya kelas X. Penelitian ini dilaksanakan dalam 10 sesi pertemuan dengan rincian 3 sesi baseline(A1), 4 sesi intervensi(B) / perlakuan(Karyawisata) dan 3 sesi baseline (A2). Pengumpulan data menggunakan tehnik observasi serta didukung wawancara dan dokumentasi.
Dari analisis data diperoleh hasil penelitian Keefektifan metode karyawisata untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa berkepribadian introvert, yang hasilnya efektif pada peserta didik, khususnya pada siswa berkepribadian introvert kelas X TKR 1 SMK Negeri 1 Kediri Tahun Ajaran 2015/2016
Kesimpulan hasil penelitian ini adalah metode karyawisata efektif untuk meningkatkan kemampuan komunikasi siswa berkepribadian Introvert.
Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan: (1) Penggunaan metode karyawisa dari talebih divariasikan lagi tema dan isi yang diinformasikan serta disesuaikan dengan minat siswa. Sehingga lebih optimal dalam membantu siswa yang memiliki kesulitan dalam komunikasi. (2) Penggunaan metode karyawisata lebih digeneralisasikan lagi, tidak hanya diberikan pada siswa yang memiliki kepribadian Introvert saja.