PENGARUH PELATIHAN, PEMBINAAN, DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT PLN (Persero) CABANG GROGOL
Author (Penulis)
NISWATUN YASINTA
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
11.1.02.02.0230
Abstract
PENGARUH PELATIHAN, PEMBINAAN, DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT PLN (Persero) CABANG GROGOL
Niswatun Yasinta
11.1.02.02.0230
Fakultas Ekonomi, Program Studi Manajemen
nishwanissa@gmail.com
Dr. H. Samari, Drs. Edy Djoko S, M.M.
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
Penelitian ini dilatar belakangi dari hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa upaya meningkatkan prestasi kerja yang optimal terhadap karyawan PT PLN Grogol masih banyak kendala yang dihadapi. Seperti, kurangnya minat karyawan dalam mengikuti pelatihan kerja, pengalaman kerja yang tidak sesuai dengan bidangnya serta kendala lainnya. Sehingga mempersulit perusahaan dalam mencapai tujuan.
Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana pelatihan, pembinaan, pengalaman kerja dan prestasi kerja karyawan, adakah pengaruh pelatihan, pembinaan dan pengalaman kerja terhadap prestasi kerja karyawan secara parsial dan simultan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subyek penelitian adalah seluruh karyawan PT PLN Grogol sebanyak 130 orang. Sampel di tentukan dengan teknik disproportionate stratified random sampling, dengan responden 57 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan angket (kuesioner) dan studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisa deskrisi presentase dan regresi linier berganda.
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persamaan regresi berganda Y=27,067+ ?1,721X?_1+ ?1,324X?_2+ ?1,704X?_3 dengan menggunakan SPSS 20 diketahui hasil uji F sebesar 25,968 dengan nilai signifikansi = 0,000 < 0,05 yang berarti “ada pengaruh signifikan pelatihan, pembinaan dan pengalaman kerja terhadap prestasi kerja karyawan PT PLN Grogol” diterima. Uji t dari variabel pelatihan diperoleh thitung 1,500 dengan nilai signifikan sebesar 0,004 < 0,05. Uji t dari variabel pembinaan diperoleh thitung 0,765 dengan nilai signifikan 0,008 < 0,05. Uji t dari variabel pengalaman kerja diperoleh thitung 1,563 dengan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05. Sehingga pelatihan (X1), pembinaan (X2) dan pengalaman kerja (X3) berpengaruh signifikan terhadap prestasi kerja (Y).
Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pelatihan, pembinaan dan pengalaman kerja berpengaruh secara simultan terhadap prestasi kerja karyawan sebesar 67,8 % sedangkan sisanya 32,2% dipengaruhi oleh faktor lain. Disarankan perusahaan terus meningkatkan faktor-faktor yang menjadi pengaruh terhadap prestasi kerja karyawan, karena dengan meningkatkan faktor-faktor tersebut maka karyaawan akan bekerja secara maksimal.
Kata Kunci : Pelatihan, Pembinaan, Pengalaman Kerja, dan Prestasi Kerja.