ANALISIS PENERAPAN METODE ACTIVITY BASED COSTING DALAM PENENTUAN HARGA POKOK KAMAR HOTEL PADA LOTUS GARDEN HOTEL AND RESTAURANT KEDIRI PERIODE 2014


Author (Penulis)

TRISIA ANDI SABALA
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.02.01.0197

Abstract

ANALISIS PENERAPAN METODE ACTIVITY BASED COSTING DALAM PENENTUAN HARGA POKOK KAMAR HOTEL PADA LOTUS GARDEN HOTEL AND RESTAURANT KEDIRI PERIODE 2014 Trisia Andi Sabala NPM: 11.1.02.01.0197 Ekonomi – Akuntansi trisiaandisabala@gmail.com Dra. Puji Astuti, M.M., M.Si dan Dr. H. M. Anas, S.E., M.M., M.Si. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Persaingan dunia usaha semakin lama semakin ketat. Akibatnya banyak pengusaha yang kebingungan dalam menentukan harga pokok agar mereka mampu bersaing dengan pengusaha lain. Salah stu cara yang tepat dalam penetapan harga pokok adalah menggunakan metode Activity Based Costing. Permasalahan penelitian ini adalah belum diterapkanya Activity Based Costing dalam penentuan harga pokok di berbagai jenis usaha dan bagaimana perhitungan harga pokok menggunakan metode Activity Based Costing ? Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Metode penelitian deskriptif tertuju pada pemecahan masalah yang ada pada masa sekarang. Obyek penelitian ini adalah Lotus Garden Hotel and Restaurant Kediri. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah perhitungan harga pokok menggunakan metode Activity Based Costing yaitu untuk jenis kamar Junior adalah sebesar Rp. 366.842. Untuk kamar Superior sebesar Rp. 372.965. Untuk kamar Deluxe sebesar Rp. 376.335. Untuk kamar Family sebesar Rp. 384.861. Untuk kamar Executive Suite sebesar Rp. 512.838 dan kamar President Suite sebesar Rp. 659.559.Perhitungan harga pokok kamar dengan menggunakan metode Activity Based Costing dirasa lebih akurat, karena biaya-biaya yang timbul dibebankan langsung pada aktivitas-aktivitas yang muncul ketika pembuatan produk dan menggunakan lebih dari satu pemicu biaya. Berdasarkan kesimpulan hasilpenelitian, direkomendasikan : (1) menggunakan metode Activity Based Costing karena perusahaan dapat mengendalikan biaya lebih baik dan metode Activity Based Costing merupakan sistem analisis biaya berbasis aktivitas untuk memenuhi kebutuhan manajemen dalam pengambilan keputusan. (2) Untuk penerapan metode Activity Based Costing diperlukan sumber daya manusia yang trampil, disiplin, karena metode Activity Based Costing memerlukan kecermatan dan ketelitian dalam pengerjaanya. Kata kunci: Activity Based Costing, Harga Pokok

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-02-09

JOURNAL

Simki-Economic

ISSN

2599-0748

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI