PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF IPA SISWA KELAS VI SDI SUKOREJO KOTA BLITAR TAHUN PELAJARAN 2017/2018
Author (Penulis)
JADID MUSTOFAUniversitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
11.1.01.10.0411Abstract
Kecenderungan Pembelajaran IPA adalah peserta didik hanya mempelajari IPA sebagai produk, menghafalkan konsep, teori dan hukum. Keadaan ini diperparah oleh pembelajaran yang berorientasi pada tes/ujian. Peserta didik tidak dibiasakan untuk mengembangkan potensi berpikirnya. Keadaan sesungguhnya di sekolah menunjukkan banyak peserta didik yang cenderung menjadi malas berpikir. Siswa tidak aktif terlibat dalam proses pembelajaran, guru jarang menggunakan media pembelajaran, sehingga proses pembelajaran menjadi pasif dan kurang bermanfaat. Keadaan seperti tersebut di atas juga terjadi di SDI Sukorejo, siswa tampak malas mengikuti pembelajaran IPA yang mengakibatkan hasil belajar IPA rendah. Hal tersebut disebabkan guru hanya menjelaskan tanpa media peraga kemudian menugaskan siswa mengerjakan LKS dari penerbit tertentu. Dalam upaya mencapai hasil belajar yang maksimal, maka diperlukan strategi belajar siswa yang baik dan menumbuhkan ide atau gagasan baru pada setiap siswa. Luasnya ruang lingkup pembelajaran IPA akan membutuhkan banyak pengetahuan dan sikap kreatif siswa dalam belajar meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas VI SD, maka dikembangkan sistem belajar yang efektif dan efisien. Strategi belajar IPA harus dapat membangkitkan gairah belajar, menumbuhkan kreatif, menanamkan kepercayaan diri, dan rasa tanggung jawab siswa. Salah satu pengembangan sistem belajar yang cocok diterapkan pada pembelajaran IPA materi sistem tata surya adalah pendekatan kontekstual.Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Apakah penerapan Model Problem Based Learning dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa dalam melaksanakan pembelajaran di kelas? (2) Apakah penerapan Model Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar kognitif pada materi IPA?
Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, dengan subjek penelitian siswa kelas VI SDI Sukorejo Kota Blitar tahun pelajaran. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode tes, dengan menggunakan butir soal.
Hasil penelitian ini adalah (1) Hasil observasi siswa menunjukkan peningkatan keaktifan belajar siswa selama proses pembelajaran, pada siklus I prosentase nilai rata-rata (NR) adalah 67.5 (kategori Baik) pada pelaksanaan siklus II nilai rata-rata (NR) menjadi 92.5 (kategori Sangat Baik). (2) Hasil tes belajar kognitif siswa yang dilaksanakan mulai dari, siklus I dan siklus II menunjukkan adanya peningkatan yang nyata. Nilai rata-rata tes siswa siklus I = 72.69, siklus II 85.77.
Keyword
aReference
Arikunto, S. (2010). Prosedur Pene-litian Suatu pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Kunandar. (2010). Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Trianto, (2007). Model Model Pem-belajaran Inovatif Ber-orientasi Konstruktivistik, Jakarta: Prestasi Pustaka.
