PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATERI PEMBAGIAN BILANGAN DUA ANGKA MELALUI PENERAPAN MODEL MAKE-A MATCH DIDUKUNG MEDIA KONGKRET PADA SISWA KELAS 2 SDN JEMEKAN 1 RINGINREJO KEDIRI


Author (Penulis)

YULI FITRIYANI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.01.10.0385

Abstract

Abstrak YULI FITRIYANI : Peningkatan Hasil Belajar Materi Pembagian Bilangan Dua Angka melalui Penerapan Model Make-A Match didukung Media Kongkret pada Siswa Kelas 2 SDN Jemekan 1 Ringinrejo Kediri, Skripsi, PGSD, FKIP UN PGRI Kediri, 2016. Kata kunci : Kooperatif, Make-A Match, Pembagian Dua Angka. Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa pembelajaran matematika menunjukkan hasil belajar yang rendah. Hal ini disebabkan siswa kurang dapat memodelkan permasalahan nyata ke dalam model matematika, kurang jelasnya konsep-konsep yang diberikan pada materi pembagian, kurangnya penggunaan media dan alat peraga dan kurangnya motifasi siswa dalam pembelajaran karena pembelajaran yang kurang menarik. Permasalahan peneliti ini adalah apakah penerapan model pembelajaran Make - A Match didukung media kongkret dapat meningkatkan hasil belajar materi pembagian bilangan dua angka pada siswa kelas 2 SDN Jemekan 1 Ringinrejo Kediri ? Penelitian menggunakan teknik Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dengan dua siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Instrument yang digunakan yaitu perangkat pembelajaran, tes hasil belajar. Jumlah siswa dalam satu kelas ada 21 anak. Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pada pelaksanaan pra tindakan diketahui 10 siswa memperoleh nilai dibawah KKM 72, ada 11 siswa memperoleh nilai diatas KKM 72. Rata-rata kelas 71,43 dengan ketuntasan secara klasikal 53,33%. Pada Siklus 1 nilai rata-rata dicapai sebesar 74,57, terdapat 7 siswa mendapat nilai dibawah KKM dan 14 siswa berada diatas KKM 72 dengan ketuntasan klasikal 65,71%. Setelah dilaksanakan siklus 2 rata-rata hasil belajar 85,57 dengan ketuntasan klasikal sebesar 91,67%. Dengan rincian 1 siswa mendapat nilai dibawah KKM 72 dan 20 siswa mendapat nilai diatas KKM 72. Berdasarkan simpulan hasil penelitian direkomendasikan bahwa penerapan model Make-A Match didukung media kongkret dapat meningkatkan hasil belajar siswa.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-02-05

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI