ABSTRAK
Peneleitian ini dilatarbelakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti bahwa pembelajaran IPA di SD masih diminasi oleh pembelajaran yang berpusat pada guru. Hal tersebut mengakibatkan siswa bosan dalam proses pembelajaran. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah tersebut adalah dibutuhkan penerapan metode pembelajaran yang tepat yaitu Metode Information Search.
Penelitian ini menggunakan tehnik Control Group Pretest dan Postest, dengan pendekatan kuantitatif subyek penelitian SD 01 Srengat. Tehnik pengumpulan data berupa tes tertulis dan analisis data dengan rumus uji t.
Simpulan hasil penelitian ini adalah (1) Tanpa menngunakan metode Information Search didukung media visual berpengaruh sangat signifikan terhadap kemampuan mengklasifikasi gerak benda, hal ini terbukti dengan tinggi nya harga t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 7,259 > 2.060. (2) Dengan menngunakan metode Information Search didukung media visual berpengaruh sangat signifikan terhadap kemampuan mengklasifikasi gerak benda, hal ini terbukti dengan tinggi nya harga t hitung lebih besar dari t table yaitu 9.777 > 2.060. (3) Ada pengaruh yang sangat signifikan antara tanpa menggunakan metode Information Search didukung media visual dibanding dengan menggunakan metode Information Search didukung media
Vi
visual, hal ini dapat dibuktikan dengan hasil uji t yaitu dari analisis data diperoleh nilai t hitung th = 6,603>tt = 2,009 (5%). Dengan demikian dapat di katakan bahwa metode Information Search tepat dan efisien digunakan pada siswa kelas III SDN 01 Srengat.
Kata Kunci
:
Model Pembelajaran Information Search, kemampuan mengklasifikan gerak benda.
ABSTRACT
This research is based on the observation and experience of the researcher that science learning in elementary school is still diminished by teacher-centered learning. It causes students to get bored in the learning process. One effort to overcome the problem is required application of appropriate learning method that is Information Search Method.
This research uses Control Group Pretest and Postest technique, with quantitative approach of SD 01 Srengat research subject. Data collection techniques are written test and data analysis with t test formula.
The conclusion of this research is (1) Without Information Search method supported by visual media have a very significant effect on the ability to classify motion of objects, it is proved by its high price t count bigger than t table that is 7,259> 2,060. (2) Using Information Search method supported by visual media has a significant effect on the ability to classify motion of objects, it is proved by its high price t arithmetic bigger than t table that is 9.777> 2.060. (3) There is a very significant influence between without using Information Search method supported by visual media than using Information Search method supported by visual media, this can be proved by t test result that is from data analysis obtained t value th = 6.603> tt = 2,009 (5%). Thus can be said that the method of Information Search appropriate and efficient use of students in class III SDN 01Srengat.
Keywords : Learning Search Information Model, ability to classify motion of objects.
DAFTAR PUSTAKA
Anita, Sri, 2008. Strategi Pembelajaran di SD, Jakarta : Universitas Terbuka.
Arikunto, 2006. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek. Jakarta : Rineka Cipta.
Agus, Hamruni, 2009. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Jogjakarta : Pustaka Belajar.
Aunurrohman, 2010.Belajar dan Pembelajaran. Bandung : Alfabet.
Arifin, Zaenal, 2009.Metode Pembelajaran. Jakarta : Pustaka Belajar.
Asy'ari, Maslichan, 2006. Penerapan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat Dalam Pembelajaran Sains di Sekolah. Jogjakarta : Universitas Sanata.
Bunurahman, Hendi, 2009. Metode Pembelajaran. Jakarta : Pustaka Belajar.
Dwi Retno, Suyanti, 2004. Metode Pembelajaran. Jogjakarta : PT. Insan Madani.
Darmadi, Hamid. 2010. Kemampuan Dasar Mengajar. Bandung : Alfabet.
Daryanto, 2010.Media Pendidikan, Jakarta : PT. Raya GrafindoPersada.
Hamalik,Qemar. 2008, Pembelajaran IPA SD. Jakarta : Alfabet.
Hadi, Sutrisno. 2016. Metode Research 2. Jogjakarta : Andi Offset.
Mondir, 2014.Statistik Pendidikan, Jogjakarta : Pustaka Belajar.
Munadi, Yadi, 2013.Media Pembelajaran Sebuah Pendekatan Baru, Bandung.
Neil, 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta : Erlangga.
Rahayu, Heri, 2012, Model – Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru, Jakarta : Rajawali Persada.
Sudirman, Arif S, 2012. Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan Dan Pemanfaatan.Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada. Surpriyono, Agus, 2014. Metode Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikulum 2013, Jogjakarta : PT. Garda Bhakti Nusantara.
Sugiyono, 2011, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan L&D. Bandung : Alfabet.
Syaf, Agus Hikmat, 2013. Penelitian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : Risda Karya.
Silberman, 2009. Active learning 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung : Nusamedia.
Trianto, 2007, Model – Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktistik. Jakarta : Prestasi Pustaka.
Zain, Aswan, 2012, Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : PT. Asdi Maha Satya.