HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI 50 METER DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI BAWAH DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK
Author (Penulis)
SUTRISNO
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
11.1.01.09.0852
Abstract
HUBUNGAN ANTARA KECEPATAN LARI 50 METER
DAN KEKUATAN OTOT TUNGKAI BAWAH
DENGAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK
PADA SISWA PUTRA KELAS VII SEMESTER GENAP
SMP NEGERI 3 TRENGGALEK KABUPATEN TRENGGALEK
TAHUN PELAJARAN 2014/2015
SUTRISNO
NPM : 11.1.01.09.0852
Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan -Program Study Pendidikan Jasmani Kesehatan dan
Rekreasi
BUDIMAN AGUNG PRATAMA, M.Pd. dan Drs. SUGITO, M.Pd
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
SUTRISNO, Hubungan Antara Kecepatan Lari 50 Meter dan Kekuatan Otot Tungkai Bawah
Dengan Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Pada Siswa Putra Kelas VII Semester Genap
SMP Negerei 3 Trenggalek Kabupaten Trenggalek Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi Universitas
Nusantara PGRI Kediri, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Jurusan/Program Studi
Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, 2015.
Kata Kunci : Kecepatan Lari, Kekuatan Otot Tungkai Bawah dan Kemampuan Lompat Jauh Gaya
Jongkok.
Lompat jauh merupakan salah satu cabang dalam olahraga atletik, untuk nomor lompat yang
pembelajarannya telah diberikan mulai tingkat dasar sampai tingkat lanjut. Setiap cabang olahraga
membutuhkan dukungan kondisi fisik yang prima untuk meningkatkan kemampuannya, demikian
juga di dalam lompat jauh. Dua unsur kompenen kondisi fisik yang dapat mendukung kemampuan
lompat jauh, yang juga merupakn variabel bebas dalam penelitian ini adalah kecepatan dan
kekuatan otot.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kecepatan lari 50 meter dan
kekuatan otot tungkai bawah dengan kemampuan lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas
VII semester genap SMP Negerei 3 Trenggalek Kabupaten Trenggalek tahun pelajaran 2014/2015.
Dengan menggunakan metode korelasi terdapat 3 variabel dalam penelitian ini yaitu :
variabel bebas 1 (X1) adalah kecepatan lari, variabel bebas 2 1 (X2) adalah kekuatan otot tungkai
bawah dan variabel terikat (Y) adalah kemampuan lompat jauh gaya jongkok.
Populasi penilitian adalah siswa putra kelas VII semester genap SMP Negeri 3 Trenggalek
Kabupaten Trenggalek tahun pelajaran 2014/2015 sejumlah 75 siswa. Sebagai sampel diambil 75
siswa yang ditentukan melalui teknik total purposive sampling.