HUBUNGAN ANTARA PANJANG LENGAN DAN KEKUATAN OTOT LENGAN DENGAN KEMAMPUAN TOLAK PELURU GAYA MENYAMPING PADA SISWA PUTRA KELAS VII SEMESTER GENAP SMPN 1 KAMPAK KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN PELAJARAN 2014/2015


Author (Penulis)

SUPRAPTO
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.01.09.0850

Abstract

Untuk mendapatkan bibit dan generasi unggul dalam bidang tolak peluru perlu diadakan pelatihan yang serius di sekolah-sekolah. Ini dijalankan dengan tujuan agar prestasi tolak peluru semakin meningkat dan semua itu tidak lepas dari kinerja guru yang profesional. Hal yang mendasar pada salah satu tolak peluru adalah servis bawah. Servis bawah adalah hal `yang menonjol dilakukan dan harus dikuasai oleh setiap atlet tolak peluru. Oleh sebab itu sebaiknya dalam melakukan tolakan dilakukan sekeras mungkin. Untuk membentuk kekuatan yang tinggi, maka panjang lengan dan kekuatan otot lengan dengan kemampuan tolakan harus lebih diperhatikan untuk menunjang di dalam kemampuan pencapaian atlik tolak peluru. Penelitian ini mengkaji tentang panjang lengan (variabel bebas / X1), kekuatan otot lengan (variable bebas / X2) dan kemampuan melakukan tolakan (variabel terikat / Y). Subyek penelitian ini adalah seluruh siswa putra kelas VII SMPN 1 Kampak kabupaten Trenggalek semester genap tahun pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 30 siswa (penelitian populasi/total sampling). Data variabel diperoleh dengan melakukan push up untuk mengetahui kekuatan otot lengan, tes melempar untuk mengetahui kekuatan pangkang lengan dan tes melakukan tolak peluru gaya menyamping untuk mengetahui kemampuan lemparan seorang atlit. Metode penelitian ini adalah metode korelasional, yaitu metode untuk mengetahui besar hubungan antara dua variabel atau lebih. Data yang terkumpul merupakan data kuantitatif (berupa angka). Pada penelitian disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara kekuatan otot lengan dan panjang lengan dengan kemampuan tolak peluru gaya menyamping pada siswa putra kelas VII semester genap SMPN 1 Kampak kabupaten Trenggalek tahun pelajaran 2014/2015. Melihat kenyataan tersebut diatas dapat disampaikan kepada guru Pendidikan Jasmani dan Kesehatan dan peneliti selanjutnya yang meneliti tentang tolak pelurui, hendaknya dalam mengajar ataupun memilih bibit atlet tolak peluru, faktor kekuatan otot lengan dan panjang lengan harus diperhatikan karena faktor tersebut mempunyai hubungan yang positif terhadap kemampuan lemparan pada tolak peluru gaya menyamping.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-02-04

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI