EFEK IMPLEMENTASI TGFU (TEACHING GAME FOR UNDERSTANDING) TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN BERMAIN BOLAVOLI PADA SISWA SMKN 1 GROGOL KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015


Author (Penulis)

JOKO SUWIJIANTO
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.01.09.0573

Abstract

ABSTRAK Joko Suwijianto: “Efek Implementasi TGFU (Teaching Game For Understanding) Terhadap Peningkatan Keterampilan Bermain Bolavoli pada Siswa SMKN 1 Grogol Kediri Tahun Pelajaran 2014/2015”. Skripsi, Penjaskesrek, FKIP, UNP Kediri, 2015. Kata kunci: penerapan TGfU, keterampilan bermain bolavoli Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui 1). Keefektifan aplikasi implementasi Teaching Game for Understanding (TGfU) dalam mengajarkan keterampilan bermain bolavoli. 2). Membandingkan implementasi Teaching Game for Understanding (TGfU) dengan pembelajaran Konvensional terhadap peningkatan keterampilan bermain bolavoli pada siswa SMKN 1 Grogol Kediri Tahun Pelajaran 2014/2015. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen kuasi (PEK). Penelitian dilaksanakan dengan desain Pretest-Postest Non-Equivalent Control Group. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI SMKN 1 Grogol Kediri yang berjumlah 70 siswa. Dalam penelitian ini terdapat dua kelompok, yaitu kelompok control sebanyak 35 siswa dan kelompok eksperimen sebanyak 35 siswa. Teknik pengumpulan data dengan tes keterampilan bolavoli Strand and Wilson. (1993: 136-141), tes membuat keputusan taktik dan pelaksanaan keterampilan yaitu dengan GPAI (Game Performance Assesment Instrument) dan lembar observasi atau lembar pengamatan. Berdasarkan hasilpenelitian menunjukkan sebagai berikut: (1) Dari analisis perbandingan ketuntasan belajar untuk hasil skor posttest dalam kelompok eksperimen ada 32 siswa yang tuntas, sedangkan dalam kelompok kontrol hanya ada 26 siswa dari 35 siswa. Dengan demikian maka TGfU efektif untuk membelajarkan keterampilan bermain bolavoli. (2) Dari segi produk, atau peningkatan keterampilan bermain bolavoli juga menunjukan bahwa pembelajaran bolavoli dengan penerapan TgfU lebih baik dari pada secara konvensional. Berdasarkan hasil uji kesamaan dan uji kesejajaran ternyata dua model regresi linier tidak sama, namun sejajar. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil peningkatan keterampilan bermain bolavoli antara pendekatan TGfU dengan pendekatan konvensional. Dari rata-rata hasil tes akhir siswa yang belajar dengan pendekatan TGfU adalah 163 sedangkan rata-rata test akhi rsiswa yang belajar dengan pendekatan konvensional adalah 159. Hal ini menunjukkan bahwa hasil peningkatan keterampilan bermain bolavoli dengan pendekatan TGfU lebih baik disbanding pendekatan konvensional.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-03-07

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI