PERBANDINGAN LATIHAN BOLA DIGANTUNG DAN BOLA DILAMBUNGKAN TERHADAP HASIL BELAJAR SEPAK MULA DALAM PERMAINAN SEPAK TAKRAW (OBJEK STUDI PADA SISWA KELAS XI TKR DI SMK NEGERI 1 GROGOL TAHUN PELAJARAN 2014/2015)
Author (Penulis)
WISNU ADI NUGROHO
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
11.1.01.09.0453
Abstract
Permainan sepak takraw adalah jenis permainan tradisional yang telah
berkembang dan banyak dikenal oleh masyarakat Indonesia. Yang menarik dalam
olahraga ini adalah sarana prasarananya murah dan sangat sederhana, olahraga ini
mengandung akrobatik yang menarik dan dapat dimainkan oleh seluruh lapisan
masyarakat sehingga pemain merasa bangga jika dapat mempertontonkan
kemahiran memainkan bola, dan bagi yang menyaksikannya akan terhibur dengan
atraksi-atraksi yang disuguhkan. Permainan sepak takraw meskipun berkembang
baik di masyarakat tetapi di sekolah-sekolah khususnya pembinaan cabang
olahraga ini agak terlambat karena kurangnya tenaga pembina, pelatih dan guru
pendidikan jasmani yang menguasai teknik, taktik dan seluk beluk tentang
permainan sepak takraw.
Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk mengetahui perbedaan antara latihan
bola digantung dan latihan bola dilambungkan terhadap hasil belajar sepak mula
pada siswa putra kelas XI TKR di SMK Negeri 1 Grogol Tahun Pelajaran
2014/2015. 2) Untuk mengetahui mana yang lebih baik antara latihan bola
digantung dan bola dilambungkan terhadap hasil belajar sepak mula pada siswa
putra kelas XI TKR di SMK Negeri 1 Grogol Tahun Pelajaran 2014/2015.
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa putra kelas XI TKR di SMK
Negeri 1 Grogol Tahun Pelajaran 2014/2015 yang terdiri dari 120 siswa.
Sedangkan subjek sampel dalam penelitian adalah siswa putra kelas XI TKR di
SMK Negeri 1 Grogol Tahun Pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 40 siswa
dengan menggunakan metode random sampling.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode
eksperimen semu atau memberikan perlakuan (treatment) yang diberikan kepada
siswa putra kelas XI TKR di SMK Negeri 1 Grogol Tahun Pelajaran 2014/2015
yang diambil sebanyak 40 siswa.
Sedangkan melihat mean hasil akhir kelompok yang dilatih sepak mula
bola digantung sebesar 19,05 dan mean hasil akhir kelompok yang dilatih sepak
mula bola dilambungkan yaitu sebesar 10,05 membuktikan bahwa hipotesis yang
mengatakan latihan sepak mula bola digantung lebih baik hasilnya dari pada
latihan sepak mula bola dilambungkan terhadap hasil sepak mula dalam
permainan sepak takraw siswa putra kelas XI TKR di SMK Negeri 1 Grogol
Tahun Pelajaran 2014/2015 diterima.