PENGARUH LATIHAN DENGAN METODE DISRTRIBUTED PRACTICE DAN MASSED PRACTICE TERHADAP KEMAMPUAN PUKULAN FOREHAND TENIS MEJA PADA SISWA SMK NEGERI 1 GROGOL TAHUN 2015
Author (Penulis)
HARIS KURNIAWAN
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Author Identity (NPM)
11.1.01.09.0209
Abstract
ABSTRAK
HARIS KURNIAWAN. NPM : 11.1.01.09.0209. “Pengaruh Latihan dengan Metode Disrtributed Practice dan Massed Practice terhadap Kemampuan Pukulan Forehand Tenis Meja pada Siswa Putra Kelas VIII A SMK Negeri 1 Grogol Tahun 2015”. Skripsi, Penjaskesrek, FKIP, UNP Kediri, 2015.
Kata kunci : Latihan distributed practice, latihan massed practice dan kemampuan pukulan forehand tenis meja.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh metode latihan distributed practice dan massed practice terhadap kemampuan pukulan forehand tenis meja pada SMK Negeri 1 Grogol Tahun 2015. (2) Metode latihan yang lebih baik pengaruhnya antara distributed practice dan massed practice terhadap kemampuan pukulan forehand tenis meja pada siswa SMK Negeri 1 Grogol Tahun 2015.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Sampel penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 1 Grogol Tahun 2015 berjumlah 24 orang. Penelitian ini menggunakan penelitian populasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan pengukuran kemampuan pukulan forehand tenis meja. Teknik analisis data yang digunakan dengan uji t pada taraf signifikansi 5 %.
Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh simpulan sebagai berikut: (1) Ada pengaruh metode latihan distributed practice dan massed practice terhadap kemampuan pukulan forehand pada siswa SMK Negeri 1 Grogol Tahun 2015. (thitung 2,045 > ttabel 5% 1,796). (2) Metode latihan massed practice lebih baik pengaruhnya terhadap kemampuan pukulan forehand tenis meja pada siswa SMK Negeri 1 Grogol Tahun 2015. Kelompok 1 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan metode distributed practice) memiliki peningkatan 5,142% lebih kecil daripada kelompok 2 (kelompok yang mendapat perlakuan dengan metode massed practice) yaitu 12,189%.