Eksistensialisme dalam Novel “Tarian Bumi” Karya Oka Rusmini


Author (Penulis)

MARIA ELOK PUSPASARI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.01.07.0060

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini mendeskripsikan dan menganalisis secara kritis tentang Aspek Eksistensialisme yang terdapat dalam Novel “Tarian Bumi” Karya Oka Rusmini serta penerapan kehidupan manusia dalam kesehariannya dan kebebasan- kebebasan yang ingin dilakukan oleh manusia itu sendiri dalam Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Hasil pembahasan ini diharapkan mampu menjadi kontribusi berarti bagi pengembangan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah deskripsi aspek struktural meliputi tema, penokohan dan perwatakan, alur, dan konflik novel “Tarian Bumi” karya Oka Rusmini (2) Bagaimanakan deskripsi eksistensialisme meliputi kebebasan manusia dan faktisitas, kebebasan manusia dan hubungan antar manusia, kebebasan manusia dan tanggung jawab, dan sifat dan corak manusia dalam novel “Tarian Bumi” karya Oka Rusmini. Pendekatan yang dilakukan dalam pendekatan ini adalah pendekatan kualitatif yaitu pendekatan penelitian yang tidak menggunakan penghitungan angka tetapi menggunakan kata- kata tertulis dan menghasilkan data berupa kata yang tertulis pula. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif kajian eksistensialisme. Sedangkan sumber datanya adalah novel “Tarian Bumi” karya Oka Rusmini. Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh deskripsi sebagai berikut; terdapat tema mayor dan tema minor. Tema mayor dalam novel “Tarian Bumi” karya Oka Rusmini cinta yang mengorbankan derajat. Tema minor dalam novel “Tarian Bumi” karya Oka Rusmini yaitu, Perjuangan seorang ibu membesarkan anaknya, ketidakpatuhan anak kepada Ibu, hidupnya menderita, seorang wanita yang mengagungkan kebangsawanannya, wanita yang merelakan harga dirinya untuk derajat dan harta, kebencian seorang ibu menjadi hidup menderita, ditinggal orang yang dicinta, seorang wanita tetap tegar. Penokohan yang terdapat dalam novel “Tarian Bumi” karya Oka Rusmini ini meliputi, tokoh utama yaitu Ida Ayu Telaga Pidada. Tokoh pendamping yaitu Luh Sekar, Wayan Sasmitha, Putu Sarma, Luh Sari. Tokoh bawahan yaitu Luh Sadri, Luh Gumbreg. Tokoh Figuran yaitu Luh Kenten dan Luh Kendran. Tokoh bayangan yaitu Ida Bagus Ngurah Pidada dan Ida Bagus Tugur. Perwatakan bulat bergambar pada tokoh Luh Sadri, Putu Sarma, sedangkan watak datar bergambar pada tokoh Ida Ayu Telaga Pidada, Wayan Sasmitha, dan Luh Sekar/Jero Kenanga. Alur yang terdapat dalam novel “Tarian Bumi” karya Oka Rusmini ini ada lima yaitu, situation, generating circumtances, rising action, climax, denounement. Konflik meliputi konflik internal (batin) dan konflik eksternal (sosial dan fisik). Konflik internal yaitu konflik yang dialami manusia dengan dirinya sendiri dan merupakan permasalahan intern manusia. Dalam novel “Tarian Bumi” karya Oka Rusmini yang mengalami konflik internal adalah tokoh Ida Ayu Telaga Pidada dan Luh Sekar. Sedangkan Konflik sosial dialami oleh Telaga dengan Luh Sekar, Telaga dengan Putu Sarma. Konflik fisik dialami oleh Telaga dengan alam, dan Luh Sekar dengan alam. Tinjauan eksistensialisme membahas tentang masalah yang ada dalam diri manusia yang bertentangan dengan dirinya sendiri. Pada dasarnya manusia menginginkan kebebasan agar dirinya bisa dengan bebas melakukan apa saja yang diinginkannya. Pada pembahasan ini, peneliti akan menganalisis aspek eksistensialisme meliputi, kebebasan manusia dan faktisitas, kebebasan manusia dan hubungan antar manusia, kebebasan manusia dan tanggung jawab, sifat dan corak manusia. Kata Kunci: Aspek struktural, eksistensialisme, novel

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-02-09

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI