PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DITINJAU DARI KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA KELAS VIII DI MTS YPSM BARAN MAESAN MOJO


Author (Penulis)

ST. LAILATUL MASRUROH
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.01.05.0205

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan penulis saat observasi ke salah satu Mts dan SMP swasta di kediri, dimana sekolahan tersebut ternyata pembelajarannya masih secara kontekstual dan pembelajarannya masih bepusat hanya kepada guru saja. Sedangkan kemampuan siswa untuk menyampaikan pendapat maupun menyampaikan ide- idenya masih kurang, salah satu penyebabnya adalah kurangnya interaksi antara guru dengan siswa Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bagaimana pelaksanaan pembelajaran matematika pada materi relasi dan fungsi kelas VIII dengan menggunakan model pembelajaran problem based learning. Selain itu juga untuk mendeskripsikan (2) bagaimana kemampuan komunikasi matematik siswa pada materi relasi dan fungsi kelas VIII menggunakan model pembelajaran problem based learning. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif, jenis penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif. Penelitian ini berlangsung pada bulan September 2015 di Mts Ypsm Baran dengan subyek kelas VIII-1. Metode pengumpulan data dalam penelitian kualitatif ini menggunakan observasi, Dokumentasi, tes tertulis dan wawancara. Pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan dua tahap. Tahap pertama adalah memberikan instrumen tes tertulis. Dilanjutkan tahap kedua adalah melaksanakan tes wawancara terhadap subyek terpilih. Untuk pengambilan subjek penelitian dibagi dalam tiga tingkatan yaitu tingkat kemampuan tinggi, tingkat kemampuan sedang, dan tingkat kemampuan rendah. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) keterlaksanaan sintak pembelajaran atau kesesuaian aktivitas guru dengan RPP yang telah dirancang sebelumnya dalam menggunakan model pembelajaran problem based learning berlangsung dengan baik dimana prosentasenya mencapai 84,97% atau dalam kategori sangat baik. Dengan demikian indikator aktivitas guru sesuai sintak pembelajaran memenuhi kriteria baik. Sedangkan Aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung dengan model pembelajaran problem based learning sudah terlaksana dengan baik dan bisa dikatakan berhasil dimana prosentasenya mencapai 88,27% atau dalam kategori sangat baik. Sedangkan untuk kemampuan komunikasi matematik siswa secara umum dalam kriteria baik. Kata Kunci:Problem Based Learning, Komunikasi Matematik

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-02-06

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI