HUBUNGAN ANTARA KONDIDSI LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN PERGAULAN SISWA KELAS VIII SMP N 1 JAPAH KECAMATAN JAPAH KABUPATEN BLORA TAHUN PELAJARAN 2014/2015


Author (Penulis)

YUNIAR DIAN RAHMA EKAWATI
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.01.01.0374

Abstract

Abstrak Yuniar Dian Rahma Ekawati : Hubungan Kondisi Lingkungan Keluarga Dengan Pergaulan Siswa Kelas VIII SMPN I Japah Kabupaten Blora Tahun Pelajaran 2014/ 2015. Kata Kunci : Kondisi Lingkungan Keluarga, Pergaulan Siswa Keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang pertama dan utama karena anak mengenal pendidikan yang pertama kali adalah di dalam lingkungan keluarga, bahkan pendidikan tersebut dapat berlangsung pada saat anak masih berada di dalam kandungan ibunya. Kasih sayang dan keteladanan orang tua merupakan landasan pokok pendidikan dalam keluarga. Kasih sayang pada hakikatnya merupakan kebutuhan asasi setiap anak. Oleh karena itu, sentuhan kasih sayang dari orang tua kepada anak merupakan dasar bagi perkembangan anak di masa depan. Dengan perlakuan yang baik didasari dengan kasih sayang, maka besar harapan anak akan berkembang menjadi sumber daya manusia yang takwa dan dengan sendirinya produktif, kreatif. Penelitian ini merupakan penelitian Kuantitatif dengan menggunakan teknik penelitian kausal komparatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN 1 Japah. Sampel yang dijadikan subjek penelitian berjumlah 35 siswa yang diambil dengan cara proporsional random sampling. Untuk teknik analisa data menggunakan Rumus pearson correlation ( product moment pearson). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara hubungan kondisi lingkungan keluarga dengan pergaulan siswa di sekolah kelas VIII SMPN 1 Japah Tahun Pelajaran 2014/ 2015. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai yang diperoleh r_(hitung )> r_(tabel ), yaitu 0,383 > 0,344. Berdasarkan hasil penelitian disarankan kepada : (1) guru sebaiknya memperhatikan perilaku siswa kususnya konselor mampu mengawasi pergaulan siswa di sekolah sehingga mampu memberi layanan sesuai dengan yang di butuhkan siswa. (2) sebagai orang tua mampu menjadi tauladan bagi putra- putrinya. Karena tata cara anak bergaul melihat dari orang tuanya. (3) siswa hendaknya memilah- milah pergaulan yang positif dan negative karna hanya akan merugikan dirinya sendiri. (4) Para peneliti dapat mengadakan kembali dan dapat menumbuhkan ide kreatif dan inovatif untuk para guru BK dan orang tua untuk dapat membimbing anaknya dalam berperilaku yang baik.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-02-14

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI