HUBUNGAN ANTARAGAYA BELAJAR VISUAL DENGAN KREATIVITAS PESERTA DIDIK KELAS XI DI SMK GLOBAL MANDIRI TAROKAN KABUPATEN KEDIRI TAHUN PELAJARAN 2014/2015


Author (Penulis)

IFA FUROHMANIA
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.01.01.0145

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan peneliti bahwa dalam kegiatan belajar mengajar di SMK GLOBAL MANDIRI masih didominasi oleh aktivitas klasikal dengan dominasi pada peran guru. Sehingga suasana kelas menjadi monoton, pasif, dan membosankan. Hal tersebut nampak dari kreativitas peserta didik yang rendah, yang pada akhirnya hasil belajar peserta didik juga rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan gaya belajar visual, dan kreativitas peserta didik serta hubungan antara gaya belajar visual dengan kreativitas peserta didik kelas XI di SMK GLOBAL MANDIRI. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMK GLOBAL MANDIRI yang terdiri dari jurusan Farmasi, Multimedia, dan Otomotif. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling. Jumlah keseluruhan peserta didik kelas XI adalah 104. Oleh karena itu, peneliti menggunakan sampling 20% dari populasi supaya semua jurusan dapat terwakili menjadi sampel. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan angket dengan tujuan untuk memperoleh data mengenai gaya belajar visual dan kreativitas. Hipotesis diuji dengan menggunakan uji korelasional yaitu dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment. Data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah data gaya belajar visual dan kreativitas. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) peserta didik kelas XI di SMK GLOBAL MANDIRI memiliki gaya belajar visual yang cukup tinggi sebesar 38,1% dan kreativitas yang cukup tinggi pula yaitu sebesar 28,6%. (2) terdapat hubungan yang signifikan antara gaya belajar visual dengan kreativitas peserta didik kelas XI SMK GLOBAL MANDIRI Tarokan Kabupaten Kediri dengan diperoleh nilai r hitung sebesar 0,637, dan nilai koefisien korelasi sebesar 0,637. Hal tersebut menunjukkan bahwa terjadi korelasi yang kuat antara gaya belajar visual dengan kreativitas. Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini, direkomendasikan: Tujuan pokok penggunaan metode gaya belajar visual adalah untuk mengembangkan kreativitas peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar. Oleh sebab itu, guru sebagai pelaksana pembelajaran harus mengutamakan proses yang mendukung terciptanya suasana yang nyaman. Sehingga peserta didik dapat mengeksplorasikan ide dan kreativitas peserta didik masing-masing. Kata Kunci: : gaya belajar visual, kreativitas.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2015-12-21

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI