HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN KEMATANGAN KARIER PESERTA DIDIK KELAS X SMK N 1 BAGOR TAHUN AJARAN 2014/2015


Author (Penulis)

ANGGRAINI PRIMANTIA
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

11.1.01.01.0035

Abstract

Abstrak Anggraini Primantia: Hubungan Konsep Diri Dengan Kematangan Karier Peserta Didik Kelas X SMKN 1 Bagor Tahun Ajaran 2014/2015, Skripsi, Bimbingan Dan Konseling, Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan, Universitas Nusantara PGRI Kederi, 2015. Kata kunci: Konsep Diri, Kematangan Karier. Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan peneliti, bahwa penerapan konsep diri pada peserta didik masih sangat kurang, akibatnya banyak peserta didik yang tidak memahami kondisi dan karakteristik dirinya baik tentang kelemahan, kekuatan, bakat, minat, cita-cita dan kondisi lingkungan yang berkaitan dengan dunia karier. Sehingga banyak peserta didik yang mengalami kesulitan untuk mengembangkan kemampuan dirinya terutama pada dunia karier. Akibatnya peserta didik yang telah lulus mengalami kebingungan dan ketidakpastian untuk menentukan study lanjutan atau pilihan pekerjaan. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah konsep diri kelas X SMKN 1 Bagor? (2) Bagaimanakah kematangan karier peserta didik kelas X SMKN 1 Bagor? (3) Adakah hubungan konsep diri dengan kematangan karier peserta didik kelas X SMKN 1 Bagor?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pengumpulan data berupa angket. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMKN 1 Bagor Kabupaten Nganjuk tahun ajaran 2014 / 2015 sejumlah 235 siswa dan sampel yang diambil sejumlah 58 siswa yaitu 25% dari populasi yang ada. Pengambilan sampel ini dengan cara Random Sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah Tehnik Korelasi Product Moment Pearson dengan perhitunganya menggunakan bantuan SPSS versi 16.00 for windows. Hasil analisa data diperoleh bahwa konsep diri peserta didik kelas X SMKN 1 Bagor mayoritas tergolong baik dengan frekuensi 66% siswa, sedangkan kematangan karier mayoritas tergolong sangat baik dengan frekuensi 46% siswa. Serta diperoleh r hitung 0,764 > r tabel 0,266 (taraf signifikan 5%) dengan df= n-2 (58-2=56) ini berarti bahwa konsep diri memiliki hubungan yang signifikan dengan kematangan karier. Berdasarkan hasil penelitian, hendaknya pihak sekolah khususnya guru bimbingan dan konseling untuk meningkatkan peranan bimbingan dan konseling dalam usaha membantu siswa terutama dalam meningkatkan pemahaman konsep diri sehingga ia yakin dan dapat menguasai situasi serta mendapatkan hasil yang positif dalam karier dimasa depanya. Karena konsep diri yang baik akan berefek positif pada peningkatan kematangan karier siswa. Begitu pula dengan siswa agar menyadari bahwa konsep diri sangat berperan penting untuk meningkatkan kematangan karier.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-01-11

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI