Pengaruh Metode Penemuan Terhadap Kemampuan Mendeskripsikan Hubungan Antara Struktur Pancaindra Dengan Fungsinya Pada Siswa Kelas IV SDN Mrican Kota Kediri Tahun Ajaran 2014


Author (Penulis)

WIDI CHARISTA RIYANTO
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

10.1.01.10.0421

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi dari hasil pengamatan dan pengetahuan serta pengalaman peneliti, bahwa pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di SD masih menjadi momok dan dirasa mata pelajaran yang sulit bagi siswa. Hal ini disebabkan salah satunya adalah cara guru dalam menyampaikan materi pembelajaran pembelajaran menggunakan metode yang kurang tepat sehingga hasil belajar siswa menjadi rendah. Permasalahan penelitian ini adalah (1) Bagaimanakah aktivitas guru pada saat penerapan metode penemuan? (2) Bagaimanakah kemampuan siswa kelas IV SDN Mrican 2 dalam mendeskripsikan hubungan antara struktur pancaindra dengan fungsinya dengan menggunakan metode penemuan? (3) Adakah pengaruh penerapan metode penemuan terhadap kemampuan mendeskripsikan hubungan antara struktur pancaindra dengan fungsinya pada siswa kelas IV SDN Mrican 2? Penelitian ini menggunakan menggunakan metode penemuan dan terdapat kelas eksperimen dan kelas kontrol. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subjek penelitian siswa kelas IV SDN Mrican 2 Kec. Mojoroto Kota Kediri. Penelitian diadakan empat kali pertemuan, menggunakan instrumen pengumpulan data berupa tes esai yang berjumlah 20 soal. Kesimpulan dari penelitian ini adalah (1) aktivitas guru dan pada saat penerapan metode penemuan dalam setiap pertemuan mengalami peningkatan meskipun di akhir pertemuan mengalami sedikit penurunan (2) kemampuan siswa kelas IV SDN Mrican 2 dalam mendeskripsikan hubungan antara struktur pancaindra dengan fungsinya dengan menggunakan metode penemuan dinyatakan mampu, karena 86% siswa atau 39 siswa nilainya di atas KKM atau setara (3) Terbukti ada pengaruh yang signifikan dalam penerapan metode penemuan terhadap kemampuan mendeskripsikan hubungan antara struktur pancaindra dengan fungsinya. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa dari data yang di dapat t hitung 2.943 > t tabel 5% 1.66, maka sangat signifikan, akibatnya Ho ditolak. Dengan demikian hasil penelitian ini menerima Ha dan menolak Ho. Berdasarkan simpulan ini, direkomendasikan: (1) Tujuan penggunaan metode penemuanr untuk menciptakan yang dapat menyelesaikan masalah dengan caranya sendiri sehingga siswa menjadi lebih aktif, kreatif dan inovatif. (2) Guru masih perlu mengembangkan metode penemuan ini supaya dapat dipakai untuk seluruh materi pembelajaran.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-05-03

JOURNAL

Simki-Pedagogia

ISSN

2599-073X

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI