HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI BAWAH DENGAN KEMAMPUAN MELAKUKAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS XI SMK PGRI 4 KOTA KEDIRI TAHUN 2014


Author (Penulis)

TOMI SUGIARTO
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Author Identity (NPM)

10.1.01.09.0375

Abstract

ABSTRAK TOMI SUGIARTO. NPM : 10.1.01.09.0375. "Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai Bawah dengan Kemampuan Lompat Jauh Gaya Jongkok Bagi Siswa Putra Kelas XI SMK PGRI 4 Kota Kediri Tahun 2014". Skripsi : Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nusantara PGRI Kediri. Kata Kunci : Daya ledak otot tungkai, lompat jauh gaya jongkok Atletik merupakan salah satu dari cabang olahraga yang perlu dimasyarakatkan, adapun nomor yang ada dalam cabang atletik adalah lari, lompat, lempar, tolak dan jalan. Di dalam penelitian ini, dibahas nomor lompat khususnya lompat jauh. Untuk menghindari agar tidak terjadi kesalahan penafsiran dan agar dalam pembahasan tidak menyimpang dari judul penelitian, maka perlu adanya pembahasan masalah. Adapun pembahasan masalah dalam penelitian ini meliputi: 1. Tenaga ledak yang memungkinkan otot atau sekelompok otot melakukan kerja secara eksplosif yang akan diukur dengan satuan centimeter. 2. Prestasi lompat jauh gaya gaya jongkok yaitu suatu lompatan yang merupakan kelangsungan gerak dari ancang-ancang tumpuan, tolakan dan kemudian mendarat tepat di bak bak pasir yang kemudian diukur dengan satuan centimeter. Sesuai dengan masalah penelitian akan dibahasa tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara daya ledak otot tungkai bawah dengan prestasi lompat jauh. Alat pengumpul data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Tes lompat jauh tanpa awalan untuk mengukur daya ledak otot tungkai bawah. 2. Tes lompat jauh gaya jongkok untuk mengukur kemampuan lompat jauh. Penelitian ini dilakukan di SMK PGRI 4 Kota Kediri dengan jumlah sampel sebanyak 30 siswa putra. Untuk menganalisa data yang diperoleh di tabulasi dan dianalisis dengan menggunakan teknik analisa korelasi. Dari hasil analisa tersebut, diperoleh hasil analisa data r = 0,752 dan didapatkan di dalam tabel besar 2,042. untuk taraf signifikansi 5% dengan sampel N = 30 siswa. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa r hitung lebih besar dari r tabel, ini menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan diterima, ada hubungan yang signifikan antara variabel daya ledak otot tungkai bawah (X) dengan variabel lompat jauh gaya jongkok (Y) dengan kata lain pengujian ini bermakna atau berarti. Temuan yang diperoleh dari penelitian ini adalah data hasil variabel yang diteliti.

Keyword

a

Reference


PUBLISHED

2016-08-24

JOURNAL

Simki-Techsain

ISSN

2599-3011

ISSUE


Download PDF

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UN PGRI Kediri.

Jl. KH. Ahmad Dahlan 76 Mojoroto Kota Kediri

Designed by BootstrapMade
LPPM Server - Powered by BSI